Bertempat
di Pendopo Lokatantra Lamongan, sebanyak 131 Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun
2010 disumpah Bupati Fadeli, kemarin (14/6). Dari total 349 PNS tahun 2010,
sisanya, yakni sebanyak 218 orang belum bisa diambil sumpahnya karena
terkendala masalah administrasi yang belum lengkap.
Seperti
diungkapkan oleh Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Bambang Kustiono, Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS) hasil rekruitmen tahun 2010 dari jalur umum sebenarnya
berjumlah 349 orang. Namun sampai dengan bulan Mei 2012, yang telah memenuhi
persyaratan untuk diangkat menjadi PNS dan bisa diambil sumpah sebanyak 131
orang.
“Adapun 218 orang lainnya saat ini masih dalam
proses pemilihan perlengkapan berkas setelah mengikuti diklat prajabatan (LPJ).
Selanjutnya berkas itu sudah di proses pengangkatannya menjadi PNS dan jika
sudah selesai, langsung akan dilakukan pengambilan sumpah dan janji di waktu
berikutnya,” katanya.
Sementara
itu tanggapan juga disampaikan oleh Bupati Lamongan Fadeli terkait kurangnya
peserta sumpah. “Saya minta utamanya Kepala SKPD terkait untuk
segera melakukan evaluasi kepada peserta CPNS yang belum disumpah. Apakah dalam
pengusulannya ada keterlambatan atau apa. Jangan sampai ada peserta yang merasa
dirugikan,” tegasnya mewanti-wanti.
Kepada
PNS yang baru saja diambil sumpah, dia berpesan agar mereka terus memotivasi
diri untuk bekerja sebaik-baiknya. “Saudara-saudara sudah cukup beruntung
sehingga tanpa melalui pengabdian bekerja bertahun-tahun seperti tenaga
honorer, sudah bisa diangkat menjadi PNS. Karena itu sudah selayaknya untuk
memberikan kinerja yang terbaik,” katanya.
Diakhir
sambutannya, bupati menghimbau kepada seluruh pegawai untuk lebih disiplin
dalam melaksanakan jam kerja, menciptakan hubungan kerja sama yang baik antar
sesama pegawai dan apabila mengalami permasalahan dalam bekerja diharapkan
dapat berkoordinasi denga pejabat lain yang terkait dengan permasalahan
tersebut. “ PNS sekarang sudah sangat berbeda dengan sebelumnya. PNS sekarang
dituntut untuk terus bisa meningkatkan kinerja dan kompetensi serta inovatif,”
tandasnya.
0 komentar:
Post a Comment